Tabloid Femme edisi 19 yang terbit Kamis (22/3/2012) melaporkan beberapa fakta yang menunjukkan bahwa ada dugaan Ariel kerja di kantor gadungan. Bahkan dalam tabloid tersebut dijelaskan bahwa kantor konsultan arsitektur tempat Ariel bekerja itu baru didirikan setelah asimilasi diberikan.
Tak sampai di situ, kantor konsultan itu juga tidak dilengkapi plang nama perusahan. Izin pun juga tak pernah diajukan ke pihak RT setempat.
Pihak RT pun membenarkan tentang tak adanya izin kantor yang terletak di Jalan Belimbing, Cihapit, Bandung itu. "Orang-orang zaman sekarang kulo nuwun-nya sudah tidak ada lagi," ungkap ketua RT setempat, Ronald yang dikutip Femme.
Pihak manajeman pemilik nama asli Nazril Irham itu juga diduga menjadi pembuat 'skenario' agar Ariel bisa asimilasi di 'kantor gadungan' itu. Jadi benarkah Ariel menjalani asimilasi di kantor gadungan?
Asimiliasi merupakan proses ketika seorang tahanan menghabiskan sisa masa hukumannya dengan bekerja di luar penjara. Proses itu dilakukan untuk pembauran dengan masyarakat bagi tahanan yang sudah melewati tiga seperempat masa kurungannya.
SUMBER
Rating: 4.5
Description: Jalani Asimilasi, Ariel Kerja di Kantor Gadungan?
Rating: 4.5
Reviewer: Unknown
ItemReviewed: Jalani Asimilasi, Ariel Kerja di Kantor Gadungan?
