Seorang aktor senior populer Deddy Mizwar kecewa dengan sikap pemerintah yang seolah tidak peduli dengan bangkitnya industri film Indonesia. Dia pun lantas menggugat Presiden SBY karena pemerintah tidak ikut campur tangan diperfilman Indonesia.

“Peraturan pemerintah belum ada. Adanya UUD perfilman no 33 tahun 2009 jadi masih jauh. UUD ini sudah 2 tahun lebih, tidak ada satu pasal pun yang dijalankan kecuali kemarin ada pelantikan anggota lembaga sensor,” ujar Deddy Mizwar, di Jakarta, Selasa, 27 Maret 2012.

Bapak dua orang anak ini pun mengatakan, dia menggugat orang nomor satu Indonesia karena sayang dengan pemerintahan SBY saat ini. Maka dia lebih memilih mengingatkan bukan ingin menjatuhkan.

“Ini kegagalan pemerintahan SBY. Sampai detik ini tidak ada campur tanggan pemerintah. Paling tinggi 8 M (Milliar) biaya dari pemerintah. Tapi katanya sudah dinaikkan. Tapi yang pasti perfilman Indonesia bangkit karena orang film, bukan pemerintah,” katanya.

Deddy berharap Pemerintah mau benahi film Indonesia saat ini, seperti soal banyaknya film pendek (FTV) yang masuk ke bioskop. “Yang dapat mencegah ini cuma pemerintah. Asosiasi kita tidak kuat,” Ia menjelaskan.

 

 

(Sumber)
Rating: 4.5

Baca Juga : gosip